Analisis Yuridis Cara-Cara Penagihan Utang Di Pegadaian

  • Refky Anwar Mahasiswa Fakultas Hukum, Universitas Muslim Indonesia
  • Sri Lestari Poernomo Fakultas Hukum, Universitas Muslim Indonesia
  • Dian Eka Pusvita Azis Fakultas Hukum, Universitas Muslim Indonesia
Keywords: Penagihan Utang, Pegadaian

Abstract

Abstract:

This study aims to determine and analyze ways of collecting debt and the factors that affect debt collection at Pegadaian. This study uses the Normative-Empirical research method which in this case combines elements of normative law which are then supported by the addition of data or empirical elements. The results of this study indicate that customers who are unable to pay off their debts at maturity will be auctioned off their pawns as mentioned in Article 1155 of the Civil Code. The factors that affect debt collection at Pegadaian are due to obstacles in the implementation of debt collection, namely the lack of awareness of customers who neglect to pay their debts. Researchers provide recommendations to other prospective researchers to conduct more in- depth research on the issues raised in this thesis.

Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis cara-cara penagihan utang dan faktor yang mempengaruhi penagihan utang di Pegadaian. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Normatif- Empiris yang dalam hal ini menggabungkan unsur hukum normatif yang kemudian didukung dengan penambahan data atau unsur empiris. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa nasabah yang tidak mampu melunasi utangnya pada saat jatuh tempo akan dilakukan pelelangan terhadap barang gadainya sebagaimana yang disebutkan di dalam Pasal 1155 KUH Perdata. Adapun faktor yang mempengaruhi penagihan utang di Pegadaian adalah karena adanya kendala dalam pelaksanaan penagihan utang yaitu faktor kurangnya kesadaran nasabah yang lalai untuk membayar utangnya. Peneliti memberikan rekomendasi kepada calon peneliti-peneliti lain untuk melakukan penelitian lebih mendalam tentang masalah yang diangkat pada skripsi ini.

Published
2021-08-17
Section
Section 4